Showing posts with label Aktifitas. Show all posts

22 Bahaya Akibat Makan Berlebihan - Seperti diketahui bersama, makanan yang kita konsumsi merupakan sumber penting untuk energi tubuh. Namun...

22 Bahaya Akibat Makan Berlebihan

22 Bahaya Akibat Makan Berlebihan

Kumpulan Informasi Kesehatan dan Obat Alami

Aktifitas

8 10 99
22 Bahaya Akibat Makan Berlebihan - Seperti diketahui bersama, makanan yang kita konsumsi merupakan sumber penting untuk energi tubuh. Namun, ternyata makanan bisa menjadi racun bagi tubuh, jika makanan yang dikonsumsi tidak sehat, dan mengonsumsi makanan secara berlebihan.

Obesitas menjadi salah satu masalah kesehatan yang sudah banyak terjadi pada orang-orang di dunia. Terjadinya obesitas utamanya karena pola makan yang berlebihan. Suatu masalah ketika seseorang suka makan porsi besar-besaran. Nafsu makan harus bisa dikontrol, sehinga mencegah dari terlalu sering makan dalam porsi sangat besar.

Jangan Makan Berlebihan Ya...

Berlebihan dalam mengonsumsi makanan akan menimbulkan banyak dampak buruk, berikut di bawah ini pemaparannya:

1. Masalah di Pencernaan
Jika Anda makan berlebihan atau terlalu kenyang, maka akan beresiko mengalami rasa mual, diare dan sembelit. Apalagi jika makanan yang dikonsumsi hanya mengandung karbohidrat yang tinggi, namun sangat “miskin” dengan kandungan vitamin dan serat yang penting.

Kandungan vitamin dan serat ini sangat penting manfaatnya untuk menjaga kesehatan dan fungsi pencernaan tubuh.

Bagi kaum muslimin, maka makan secara berlebihan adalah hal yang tercela. Dimana Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassalam sebagaimana di dalam sabdanya, telah menyarankan atau memerintahkan umatnya bahwa perut hendaknya diisi dengan tiga bagian, yaitu 1/3 bagian untuk makanan, 1/3 bagian untuk air dan 1/3 bagian untuk udara. Sehingga dalam agama Islam, makan berlebihan adalah hal yang tercela.

Jika makanan yang masuk ke dalam tubuh terlalu banyak, maka makanan menjadi tidak tercerna secara sempurna. Hal inilah yang kemudian menyebabkan beberapa masalah seperti timbulnya gas, bersendawa berkali-kali, dan secara umum perut menjadi tidak enak.

Dalam jangka panjang, jika masalah pada organ pencernaan terus-menerus terjadi (tanpa adanya upaya untuk menghindarinya), maka bisa mengakibatkan bahaya serius bagi organ pencernaan.

Salah sayu upaya untuk menjaga organ pencernaan agar tetap sehat adalah konsumsi makanan yang cukup, dan jangan berlebihan.

2. Tubuh Menjadi Kegemukan
Makan secara berlebihan tentunya akan menyebabkan kegemukan. Kalau orang-orang ditawarkan bahwa dirinya ingin memiliki tubuh yang ideal atau obesitas, maka tentunya umumnya orang (atau bahkan semuanya) akan memilih ingin mempunyai tubuh yang ideal.

Kegemukan selain akan menyebabkan masalah kesehatan fisik, juga akan dapat menganggu penampilan.

Bahkan tidak jarang kita mendengar bahwa orang-orang yang memiliki berat badan secara berlebihan mengalamu bully, walaupun tentunya bully ini tidaklah diperbolehkan.

Untuk menjaga penampilan maka jagalah berat badan agar tetap dalam batas yang ideal. jangan makan secara berlebihan, namun hal ini bukan berarti melakukan diet yang menyiksa. Terjadinya Kencing manis akibat kondisi fungsi pankreas yang tidak bisa menghasilkan hormon insulin yang cukup bagi tubuh.

Keberadaan hormon insulin ini sangat penting untuk membawa gula dalam darah masuk ke dalam sel-sel tubuh, sehingga nantinya dikonversi menjadi energi.

Fungsi pankreas ini bisa melemah akibat kadar gula yang melonjak, karena buruknya pola makan, salah satunya yang dapat memicu diabetes adalah makan secara berlebihan, apalagi jika yang dikonsumsi itu adalah makanan yang tinggi gula.

Oleh karena itu harus selalu diingat, konsumsi makanan secara berlebihan bisa meningkatkan kadar gula dalam darah, yang hal ini bisa sangat membahayakan bagi penderita diabetes.

4. Bisa Menghambat Pertumbuhan Psikologis dan Kecerdasan

Kecerdasan Otak

Konsumsi makanan yang berlebihan bisa berdampak buruk bagi kesehatan otak. Terutama di jaman modern ini, yang bermunculan berbagai makanan lezat tetapi tidak sehat.

Seperti mengonsumsi makanan yang digoreng secara berlebihan, maka hal in bisa sangat merugikan kesehatan otak Anda. Dimana makanan dengan kandungan minyak dan lemak nantinya bisa menumpuk di dalam pembuluh darah.

Efeknya mengakibatkan terjadinya hambatan pada asupan darah ke otak, hal ini bisa menyebabkan terjadinya penurunan fungsi otak.

Selain itu, mengonsumsi asupan gula (baik dari makanan maupun minuman) bisa memberikan efek merugikan yaitu menurunkan fungsi otak dan juga daya ingat.

Demikian juga makanan dengan kandungan bahan pengawet, pewarna dan bahan kimia lainnya. Jika mengonumsinya dalam jumlah banyak bisa sangat berbahaya bagi kesehatan otak. Zat-zat seperti ini bisa menjadi penyebab utama merosotnya fungsi otak.

Secara umum, mengonsumsi makanan yang tidak sehat akan berdampak buruk bagi fungsi otak dan juga psikologi. Anda juga perlu menghindari jenis makanan lainnya yang tidak sehat seperti junk food, dan makanan dengan kandungan garam yang tinggi.

Seperti junk food, mengonsumsinya (apalagi dalam jumlah banyak) akan berbahaya bagi kesehatan otak. Kandungan zat tidak sehat di dalamnya bisa menyebabkan perubahan kimia di otak, yang mengarah pada gangguan seperti kecemasan dan depresi.

Selain itu, makan berlebihan bisa menyebabkan kenaikan berat badan, akibatnya bisa menghilangkan rasa percaya diri terhadap penampilan diri seseorang. Yang akhirnya bisa menyebabkan problem depresi, kecemasan, bahkan menurunnya performa seksual.

5. Resiko Peningkatan Kolesterol Tubuh
Sebenarnya dalam ambang batas normal zat kolesterol di dalam tubuh berfungsi sebagai pembentuk hormon korteks adrenal (untuk proses metabolisme tubuh), pembentuk hormon reproduksi, pelapis membran sel, pembungkus jaringan saraf dan menjaga keseimbangan garam di dalam tubuh.

Hanya saja yang menjadi masalah ketika kadar kolesterol di dalam tubuh tinggi, dampaknya bisa meningatkan resiko penyakit-penyakit berbahaya.

Makan secara berlebihan membuat tubuh sangat rentan terkena kolesterol tinggi, karena di masa modern ini cukup sulit untuk bisa terhindar dari mengonsumsi makanan yang mengandung kolesterol.

6. Menurunnya Kebugaran
Makan berlebihan bisa membuat saluran pencernaan akan bekerja sangat keras sehingga bisa memberikan efek buruk bagi tubuh. Banyak makan bisa membuat Anda sulit dan malas bergerak, disamping itu tubuh juga menjadi tidak bugar.

Kurang makan memang bisa membuat tubuh lemas, namun makan terlalu banyak juga membuat tubuh lemas dan malas bergerak. Selain itu, kekeyangan yang dialami juga bisa menyebabkan timbulnya rasa kantuk yang tidak wajar.

Oleh karena itu, terlalu banyak makan ternyata bisa membuat pekerjaan dan produktifitas Anda menjadi menurun.

7. Bau Mulut
Makan secara berlebihan dapat membuat mulut menjadi bau, walaupun hal ini sebenarnya tidak selalu terjadi. Tetapi jika Anda makan terlalu banyak / sering maka akan mengalami resiko lebih besar terkena masalah bau mulut.

8. Memicu Asam Urat
Terlalu berlebihan dalam makan bisa memicu terjadinya nyeri asam urat, mengonsumsi makanan yang mengandung zat purin (baik dengan kadar tinggi maupun rendah) maka lama kelamaan zat purin akan menumpuk di dalam tubuh, yang akhirnya memunculkan sakit asam urat.

Penyakit asam urat tinggi ini sebenarnya tidak boleh diremehkan, karena dampaknya bisa memengaruhi fungsi organ ginjal, bahkan bisa meningkatkan resiko penyakit jantung koroner.

9. Bisa Membahayakan Kerja Otak
Apalagi jika seseorang juga kurang berolahraga dan sering stres, maka ditambah dengan masalah pola makan yang tidak baik ini.

Dimana ada sebagian orang yang mempunyai aktivitas super sibuk melakukan pola makan yang kurang baik dengan dalih efisiensi, yaitu agar lebih hemat waktu maka dirinya “mempersiapkan” asupan makanannya dengan cara mengkonsumsi makanan secara berlebihan.

Sehingga dirinya makan cukup dua kali dalam sehari tapi dengan porsi super besar, maka hal ini sangat tidak menyehatkan, karena makan dengan porsi besar dalam satu waktu maka sama saja dengan makan secara berlebihan.

Obesitas menjadi dampak yang paling umum diketahui dari pola makan tidak sehat. Selain itu, pada hasil penelitian terbaru, selain menemukan bahwa makan berlebihan dan tidak sehat mengakibatkan obesitas dan kerusakan sistem metabolisme tubuh, juga berdampak buruk pada organ otak.

Makan secara berlebihan bisa menyebabkan resiko penurunan kemampuan otak, hal ini menjadi gejala yang berbahaya.

Hasil penelitian ini ditemukan oleh para ahli dan peneliti yang melakukan riset pada metode diet mayo. Penelitian ini dengan melibatkan 2000 orang relawan, hasilnya ditemukan bahwa sekitar 1.200 orang yang memiliki kebiasaan mengkonsumsi asupan antara 2200 hingga 6000 kalori setiap hari, mengalami penurunan kemampuan otak yang bisa mengarah kepada masalah kepikuan.

Dan sekitar 160 orang diketahui mengalami kerusakan kognitif dan penurunan daya ingat.

Bahaya pola makan berlebihan dan tidak sehat ini juga dijelaskan oleh seorang pakar kejiwaan di University of Miami Miller School of Medicine, bernama David Loewenstein, dia menjelaskan bahwa bahaya mengambil asupan kalori secara berlebihan bisa berpotensi mengakibatkan gangguan fungsi kognitif yang berbahaya.

Sampai saat ini, para pakar menduga bahwa mengonsumsi asupan kalori dalam jumlah yang tinggi (berlebihan) bisa mempengaruhi strtuktural otak akibat kerusakan oksidatif.

10. Gigi Menjadi Lebih Rapuh
Makan berlebihan ternyata juga bisa membuat gigi menjadi lebih rapuh. Masalah gigi rapuh ini cukup sering dialami masyarakat. Apalagi jika makanan yang sering dikonsumsi adalah makanan yang mengandung gula olahan.

11. Mengakibatkan Asam Lambung
Coba dibayangkan, ketika segelas air yang diisi dengan air putih hingga penuh, lalu dimasukan sebuah tablet vitamin C ke dalam gelas tersebut.

Nantinya, Anda akan melihat air meluap dan tumpah dari gelas. Nah, hal semacam ini juga dapat terjadi pada lambung, akibat seseorang makan terlalu banyak.

Kapasitas organ lambung dalam menampung makanan tentunya terbatas, sehingga dengan hal ini maka hindari makan secara berlebihan.

Dengan makan terlalu banyak, maka membuat lambung nantinya akan “terpaksa” bekerja sangat keras untuk mengolah semua makanan yang masuk ke dalam tubuh.

Organ lambung bekerja dalam mencampur dan mencerna makanan dengan menggunakan bantuan asam lambung. Jika lambung bekerja terlalu keras maka sangat berkemungkinan sebagian asam bisa naik ke esofagus yang dampaknya memunculkan gejala berupa mual, nyeri ulu hati, dan sensasi terbakar.

12. Pencernaan Jadi Tidak Sehat
Makan daging memang enak dan juga baik untuk perkembangan atau pertumbuhan otot tubuh agar semakin kuat.

Hanya saja jika mengonsumsi daging dalam jumlah banyak, daging apapun itu, seperti daging ayam, kambing atau sapi.

Namun, tanpa adanya variasi makanan seperti sayuran dan makanan berserat lainnya maka hal ini bisa membahayakan kondisi tubuh.

Perlu diketahui bahwa daging sangat rendah kandungan serat. Makan daging hanya memenuhi kebutuhan asupan protein hewani, namun Anda akan kekurangan asupan serat jika hanya fokus makan daging saja.

Akibat dari tubuh yang kekurangan asupan serat bisa menyebabkan gangguan pada organ pencernaan, hal yang umum terjadi seperti sembelit dan kembung.

Mengonsumsi daging secara berlebihan tanpa mengambil asupan yang kaya serat bukanlah ide yang bagus karena bisa membahayakan tubuh.

13. Resiko Mengalami Gangguan MCI
Berdasarkan sebuah penelitian yang merupakan temuan awal oleh para peneliti dari Mayo Clinic, menemukan bahwa kebiasaan mengonsumsi makanan secara berlebihan beresiko menyebabkan hilangnya ingatan, khusus bagi orang-orang yang berusia lanjut.

Menurut para peneliti ini, mengambil asupan kalori secara berlebihan (terutama pada orang lanjut usia) bisa menyebabkan gangguan kemampuan daya ingat yang disebut Mild Cognitive Impairment (MCI).

Penderita gangguan MCI pada dasarnya tidak benar-benar lupa ingatan. Hanya saja, dari hasil beberapa ujian kemampuan mengingat, orang-orang yang mengidap MCI memperoleh hasil buruk.

Sehingga disebutlah MCI sebagai tahapan awal seseorang mulai mengalami penurunan daya ingat. Penelitian ini sendiri dilakukan pada tahun 2006 dengan melibatkan banyak relawan.

Penelirian dilakukan dengan mengambil sampel dan meneliti pada 1.233 orang dalam rentang usia 70 hingga 89 tahun.

Semua relawan tidak mengidap demensia (lupa ingatan). Para relawan akan menjalani tes kemampuan mengingat, bahasa, mengisi kuesioner dan beberala hal lainnya.

Para relawan ini dibagi ke dalam tiga kelompok berdasarkan konsumsi asupan kalori harian, yaitu kelompok pertama akan diminta mengonsumsi 600 - 1.526 kalori/hari, kelompok kedua mengambil 1.526 - 2.143 kalori/hari, dan kelompok ketiga mengambil 2.143 - 6.000 kalori/hari.

Hasilnya para relawan yang mengalami MCI banyak berasal dari kelompok dengan asupan kalori tinggi. Bahkan jumlahnya hingga dua kali lipat dari pengidap MCI yang mengambil asupan kalorinya kecil. Peneliti menyimpulkan bahwa semakin tinggi asupan kalori maka akan semakin tinggi juga resiko mengidap MCI.

Pada penelitian ini tidak ada informasi tentang banyaknya dan jenis asupan harian yang dikonsumsi oleh para relawan. Penelitian ini masih bersifat awal, namun dapat dijadikan dasar untuk peneltian yang lebih lanjut.

14. Mudah Lelah dalam Beraktivitas

Lelah

Bukan hanya karena makan terlalu sedikit, makan terlalu banyak juga bisa membuat tubuh menjadi mudah lelah dan terasa berat untuk beraktivitas. Dengan begitu, makan berlebihan bisa menyababkan produktivitas Anda menjadi menurun.

15. Memicu Rasa Mual
Konsumsi makanan berlebihan, terutama makanan berlemak dan berminyak bisa memicu gangguan berupa rasa sakit di perut bagian atas, mual, kembung, mulas, bahkan bisa menyebabkan muntah. Selain itu juga menyebabkan naiknya asam lambung seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya.

16. Pola Tidur Menjadi Buruk
Kondisi perut yang lapar ataupun terlalu kenyang bisa menyebabkan gangguan tidur. Makan berlebihan bisa menganggu tidur Anda.

Sering makan berlebihan bisa mempengaruhi kondisi fisik dan otak, hal ini nantinya akan menyebabkan gangguan tidur. Selain itu, ada hal lainnya yang bisa menganggu tidur Anda, yaitu melakukan makan berat sesaat sebelum tidur.

Usahakan makan malam dilakukan sekitar 2 jam sebelum tidur. Misalnya Anda tidur malam jam 9.30 PM. Maka lakukan makan malam pada jam 7.30 PM atau 8.00 PM.

17. Bisa Merusak Mood

Bad Mood

Sering mengalami mood yang buruk, bisa jadi itu karena adanya kesalahan dalam pola makan. Keberadaan hormon serotonin dan dopamin yang dilepaskan otak berfungsi untuk memberikan suasana hati atau mood yang baik.

Jika Anda berlebihan ataupun terlalu sedikit dalam mengonsumsi kalori atau karbohidrat bisa memicu menurunnya kondisi suasana hati, hingga bisa beresiko depresi.


18. Hati (Jiwa) Menjadi Keras
Ketika perut terlalu kenyang maka bisa membuat hati atau jiwa menjadi keras. Hati yang keras akan sulit untuk bisa menyerap berbagai nasehat, bimbingan rohani, dan bahkan ilmu pengetahuan umum.

Jika Anda makan berlebihan maka setelahnya Anda beresiko untuk mengalami kesulitan belajar, kepedulian terhadap sesama menurun, mudah marah, tidak peyabar, dengki pada orang lain, dan meremehkan masukan / nasheat orang lain.

19. Mengurangi Kecerdasaan
Sedikit berhubungan dengan poin sebelumnya, makan berlebihan menyebabkan kemampuan Anda dalam menyerap pelajaran menjadi menurun, karena bawaanya terus mengatuk saja. Dan memang, utamanya bagi anak-anak, sering makan berlebihan ini nantinya bisa menurunkan perkembangan kecerdasaannya.

20. Menimbulkan Rasa Malas
Mungkin sering Anda sadari, bahwa makan berlebihan akan membuat tubuh menjadi cenderung malas, baik itu malas bergerak maupun malas berpikir. Perut yang terlalu terisi penuh juga membuat timbulnya rasa kantuk yang tidak wajar.

21. Radang lambung
Kapasitas organ lambung tentunya terbatas, makan secara berlebihan maka akan memaksa lambung untuk menampung asupan makanan di luar batas kemampuan. Kondisi ini beresiko membuat lambung mengalami luka dan peradangan.

22. Diare
Diare juga bisa terjadi akibat makan sangat banyak, apalagi makanan yang dikonsumsi pedas. Dimana zat capsicum yang ada pada makanan pedas bisa memicu seseorang terkena diare, semakin banyak yang masuk ke dalam tubuh maka semakin tinggi resikonya.

Zat penyebab pedas ini bisa menyebabkan usus rentan mengalami iritasi dan tidak bisa berfungsi dengan baik. Menurunnya kinerja usus besar bisa menyebabkan gangguan proses buang air besar, dan perut menjadi mulas.

Makan pedas secara berlebihan juga bisa menyebabkan sakit kepala dan iritasi pada kerongkongan, sehingga bisa menimbulkan masalah radang tenggorokan, dimana tenggorokan terasa panas dan perih.

Cara Menghindari Makan Berlebihan

1. Makan Secara Teratur

Waktu
Untuk meminimalisir masalah makan berlebihan ini maka lakukannya setiap hari makan secara teratur. Waktu makan teratur dan porsi makanan tepat. Dengan makan teratur maka Anda bisa lebih terhindar dari makan berlebihan tanpa disadari.

Sebagai saran, Anda bisa makan dengan frekuensi lebih banyak, seperti makan empat kali dalam sehari, tapi dengan porsi yang lebih kecil.

2. Lakukan Banyak Kegiatan
Anda bisa menyibukan diri dengan berbagai aktivitas, hal ini sangat bagus agar Anda bisa menghindari makan berlebihan. Miliki berbagai kegiatan maupun hobi yang bermanfaat, sehingga akan mengalihkan pikiran Anda dari terlalu banyak makan.

3. Minumlah Air Putih

Air Putih

Pastikan Anda setiap hari minum air putih yang cukup. Salah satu manfaat minum air putih adalah untuk menekan nafsu makan yang berlebihan. Perlu diketahui, dehidrasi bisa membuat tubuh 'lari' ke makanan.

Nah, dengan minum air yang cukup maka tubuh tetap terhidrasi dengan baik selama beraktivitas, hal ini membuat tubuh tidak mudah lapar nantinya.

4. Makan Secara Perlahan
Mengunyah makanan secara perlahan bisa membantu agar Anda bisa cepat kenyang. Namun di dalam kehidupan yang katanya super sibuk dan serba cepat ini, tidak jarang orang-orang mengunyah makanan dengan sangat cepat, hal ini tidak sehat serta membuat tubuh beresiko mengalami kegemukan bahkan diabetes.

Makan yang sehat adalah dengan cara mengunyah-nya secara perlahan. Dengan mengunyah makan secara perlahan maka perut bisa merasa kenyang setelah makan hanya sedikit.

Hal ini berhubungan dengan cara kerja otak dan sistem pencernaan. Para ilmuwan menjelaskan bahwa agar bisa merasa kenyang maka otak sebelumnya harus menerima senyal-sinyal dari hormon pencernaan yang disekresi oleh saluran pencernaan.

Otak membutuhkan waktu beberapa menit agar akhirnya bisa menyadari bahwa perut sudah terisi makanan (kenyang). Dengan begitu, jika seseorang mengunyah makanan dengan cepat maka kalori yang masuk ke dalam tubuh bisa berlebihan.

5. Pastikan di Pagi Hari Anda Sarapan Sebelum Beraktivitas
Melakukan sarapan adalah hal yang harus dilakukan, agar tubuh mendapatkan energi yang cukup untuk beraktivitas sepanjang hari.

Selain itu sarapan ternyata juga bisa mencegah makan yang berlebihan, terutama pada siang hari. Penelitian menyebutkan bahwa orang-orang yang tidak sarapan akan lebih banyak makan di sepanjang hari.

6. Sikat Gigi

Sikat Gigi

Menyikat gigi ataupun menggunakan obat kumur ternyata dapat menekan nafsu makan yang berlebihan. Jika Anda mengalami masalah makan berlebihan, maka lakukan sikat gigi agar nafsu makan yang tidak wajar tersebut bisa hilang.

7. Berolahraga

Anak-anak Olahraga

Lakukanlah olahraga, karena bisa mempengaruhi hormon yang memunculkan rasa nafsu makan, untuk mencegah nafsu makan berlebihan yang tidak wajar.

Dengan menjalani gaya hidup sehat olahraga ini, maka hal ini nantinya secara otomatis akan memperbaiki pola makan Anda. Sehingga nafsu makan yang terlalu sering muncul itu nantinya bisa berkurang sedikit demi sedikit menjadi ke tahap normal.

8. Cukupi Asupan Protein
Jika Anda telah merasa makan banyak tapi tidak kunjung kenyang, berarti ada kemungkinan Anda mengonsumsi makanan yang rendah kandungan protein.

Kebutuhan tubuh akan asupan protein sangatlah besar. Tubuh merasa tidak puas untuk kenyang selama kebutuhan protein belum tercukupi, sehingga hal ini bisa memicu seseorang mengonsumsi makanan secara berlebihan.

Oleh karena itu, jangan abaikan asupan protein ini. Selain itu, manfaat asupan protein bagi tubuh sangatlah penting, seperti untuk pertumbuhan otot tubuh, memperkuat sistem kekebalan tubuh, untuk kecerdasan otak, dan lainnya.

Makanan yang kaya protein yaitu makanan laut (seperti ikan salmon), susu, keju, yogurt, ayam, telur, dan kacang-kacangan (seperti kacang kedelai).

9. Hindari Melampiaskan Emosi dengan Makanan
Hal yang sering terjadi pada banyak orang yaitu melampiaskan rasa emosi di dalam hati dengan cara makan sepuasnya. Ketika sedang bosan, sedih ataupun galau maka larinya pasti ke makanan. Sifat kebiasaan ini perlu dihindari.

Menyalurkan emosi ke makanan maka akan beresiko menyebabkan Anda sering makan berlebihan.

Oleh karena itu, hal ini perlu diantisipasi, dimana disarankan Anda untuk mengalihkan perhatian dan mengarahkan emosi yang sedang dialami ke hal-hal lainnya, seperti jalan-jalan, membaca buku atau aktivitas dengan teman-teman, sehingga fokus pikiran ke makanan akan dialihkan ke hal lain.

10. Jangan Makan Sambil Melakukan Aktivitas
Hal ini sering disepelekan, makan sambil menonton televisi atau aktivitas lainnya maka akan bisa menyebabkan seseorang makan berlebihan.

Penelitian menyebutkan bahwa orang-orang bisa makan 50 persen lebih banyak saat terdistraksi oleh sesuatu.

Ketika seseorang makan tapi konsentrasinya pada hal lain, maka hal ini membuat dirinya merasa seperti tidak sedang makan. Sehingga tanda sadar makanan yang ada akan terus-menerus masuk ke dalam mulut.

Oleh karena itu, hindari melakukan “multitasking” saat makan, fokusklah pada makanan Anda sehingga mencegah Anda dari makan berlebihan tanpa disadari.

11. Buatlah Catatan Perjanjian Diri Sendiri
Anda bisa membuat catatan atau tulisan yang cukup besar, berupa komitmen dan pengingat agar tidak makan berlebihan. Letakkan tulisan tersebut di tempat-tempat yang mudah dilihat, seperti tembok di depan yang Anda sering berada disana, depan lemari, depan kaca, dsb.

Catatan ini akan sangat berguna sebagai pengingat dan janji agar anda supaya tidak makan terlalu banyak.

12. Miliki Target Menabung

Menabung

Miliki keinginan untuk menabung, sehingga uangnya ketika sudah terkumpul banyak bisa digunakan untuk membeli hal-hal yang Anda inginkan.

Selain itu, dengan menabung maka akan terhindari dari suka membeli makanan. Ketika Anda ingin membeli makanan hanya untuk memuaskan lidah (padahal perut sudah penuh / kenyang) maka ingatlah bahwa lebih baik uangnya ditabung untuk digunakan di masa depan.

13. Konsumsi Buah dan Sayur

Buah dan Sayuran

Cobalah sesekali untuk mengganti makanan Anda dengan buah dan sayur karena sangat menyehatkan serta kaya akan nutrisi vitamin dan mineral. Konsumsilah sayur-sayuran dan buah sehingga Anda bisa lebih tercegah dari terlalu banyak mengonsumsi lemak dan karbohidrat. Mengonsumsi asupan lemak yang terlalu banyak menyebabkan kegemukan.

14. Makan Buah yang Rasanya Asam
Kehebatan dari buah-buahan yang memiliki sifat asam yaitu bisa mencegah nafsu makan yang berlebihan. Selain itu juga bermanfaat untuk membersihkan dan membuang toxin (racun) dari dalam tubuh.

Hanya saja, hal ini tidak untuk penderita penyakit maag, jika Anda terkena maag maka hindari buah yang rasanya asam. Buah yang rasanya asam seperti jeruk nipis, dll.

Sudah umum diketahui bahwa merokok memberikan dampak-dampak negatif yang sangat banyak. Salah satu dampak yang sangat buruk dari merokok ad...

10 Bahaya Merokok (Penyakit Mematikan Akibat Rokok)

10 Bahaya Merokok (Penyakit Mematikan Akibat Rokok)

Kumpulan Informasi Kesehatan dan Obat Alami

Aktifitas

8 10 99
Sudah umum diketahui bahwa merokok memberikan dampak-dampak negatif yang sangat banyak. Salah satu dampak yang sangat buruk dari merokok adalah mengakibatkan penyakit jantung.

Sekitar 20% kasus kematian yang disebabkan penyakit jantung memiliki keterkaitan langsung dengan kebiasaan merokok.

Lebih dari 4000 bahan kimia yang bisa membahayakan tubuh terdapat di dalam rokok. Ratusan zat beracun di dalam rokok sangat membahayakan kesehatan, bahkan terdapat 70 zat di dalamnya yang bisa memicu penyakit kanker.

Dilarang Merokok
Dilarang Merokok | Sumber gambar: Pxhere.com

Bahan-bahan berbahaya yang terdapat di dalam rokok, yaitu:
  • Gas oksidan. Gas ini bisa bereaksi bersama oksigen, bahaya yang ditimbulkannya yaitu risiko terkena penyakit stroke, dan masalah penggumpalan darah yang memicu serangan jantung.
  • Benzene. Zat ini biasanya ditambahkan ke dalam bahan bakar minyak, bahayanya jika masuk ke dalam tubuh yaitu bisa menyebabkan kerusakan sel pada tingkat genetik. Bahkan zat berbahaya ini disebut-sebut bisa memicu resiko berbagai jenis kanker, seperti kanker ginjal dan leukimia.
  • Tar. Zat ini nantinya akan mengendap di paru-paru yang memberikan gangguan pada fungsi rambut kecil yang melapisi paru-paru. Hal ini bisa membahayakan, karena fungsi rambut tersebut yang vital yaitu untuk membersihkan kuman dan bakteri yang masuk ke paru-paru.
  • Karbon monoksida. Zat ini sering ditemukan pada asap knalpot mobil, zat ini nantinya mengikatkan diri pada hemoglobin darah secara permanen, yang berdampak buruk berupa menghambat penyediaan oksigen ke tubuh. Gejala yang sering dirsakan adalah mudah lelah.
  • Formaldehyde. Digunakan untuk mengawetkan mayat.
  • Cadmium. Digunakan untuk membuat baterai.
  • Arsenic. Digunakan dalam pestisida.
  • Toluene. Ditemukan pada pengencer cat.
  • Hydrogen cyanide. Digunakan untuk membuat senjata kimia.
  • Nikotin. Digunakan sebagai insektisida.
  • Banyak lainnya.

Akibat seseorang merokok, maka dirinya akan lebih rentan terkena serangan jantung. Seorang perokok bisa berisiko hingga empat kali lebih tinggi terkena penyakit jantung.

Dan risiko lebih tinggi lagi pada seorang perokok wanita yang juga mengonsumsi pil KB.

Masuknya zat-zat berbahaya dari sebatang rokok bisa membahayakan tubuh, terutama pada organ jantung. Misalnya zat nikotin di dalam rokok yang sangat berbahaya, masuknya nikotin ke dalam tubuh berakibat pada menurunnya kadar oksigen yang masuk ke dalam darah.

Efek buruk lainnya dari zat nikotin adalah meningkatkan tekanan darah, mempercepat detak jantung, merusak pembuluh darah dalam jantung, dan resiko pembekuan darah.

Untuk lebih lengkapnya, berikut di bawah ini berbagai bahaya merokok:

1. Kerusakan Otak

Merokok dapat menyebabkan kerusakan otak hingga kematian. Merokok juga meningkatkan risiko terkena masalah aneurisma otak.

Aneurisma otak merupakan sebuah masalah pembengkakan pada pembuluh darah yang disebabkan melemahnya dinding pembuluh darah.

Kondisi tersebut sewaktu-waktu dapat mengalami pecah, dan menyebabkan pendarahan di otak.

Selain itu, kebiasaan merokok ini dapat menyebabkan peningkatan risiko terkena stroke sebesar 50 persen.

Dari laman Kompas.com, seorang peneliti bidang psikologi di Northumbria University, Tom Heffernan dan Anna-Marie Marshall, menyebutkan bahwa merokok tidak diragukan lagi dapat merusak otak.

Mereka mengatakan bahwa rokok mengandung ribuan bahan kimia berbahaya yang mendatangkan malapetaka bagi kesehatan dan fungsi organ otak.

Dari penelitian yang dilakukan, para peneliti menemukan dampak buruk merokok berupa penurunan kemampuan menyerap informasi atau pelajaran, penurunan kemampuan memori (daya ingat) dan kognitif.

Kondisi bisa semakin parah apabila perokok juga sering mengonsumsi minuman keras. Penelitian ini dipublikasikan di jurnal Frontiers di Psychiatry.

Merokok memengaruhi korteks (lapisan di luar otak) yang berkaitan dengan fungsi untuk pemrosesan informasi dan daya ingat.

Lapisan korteks semakin menipis seiring bertambahnya usia. Namun akibat kebiasaan merokok ini dapat mempercepat penipisan lapisan korteks.

2. Gangguan Lambung dan Kerusakan Sistem Pencernaan

Kebiasaan merokok dapat mengakibatkan gangguan pada otot yang mengontrol bagian bawah kerongkongan, sehingga otot tersebut menjadi lemah.

Kondisi tersebut tidak baik, karena bisa menyebabkan asam dari lambung bergerak ke arah yang salah, yaitu kerongkongan.

Dampaknya akan memicu penyakit asam lambung. Bahaya lainnya yang timbul yaitu ulkus (tukak) lambung dan kanker lambung.

Pada laman Merdeka.com menyebutkan beberapa jenis kerusakan sistem pencernaan akibat kebiasaan merokok, yaitu:
  1. Merokok bisa menyebabkan kanker usus, kanker perut, dan kanker kolorektal.
  2. Mengurangi aliran darah di perut disebabkan menyempitnya pembuluh darah. Bahkan jaringan yang sehat dapat mengalami kerusakan akibat zat di dalam rokok.
  3. Resiko mengalami pendarahan dan bisul yang terasa sakit di bagian usus halus dan lambung.
  4. Resiko peradangan usus (penyakit Crohn). Beberapa gejala yang menyertainya yaitu diare, pendarahan di usus, dan nyeri usus.
  5. Penyakit tukak lambung, dimana perokok yang terinfeksi bakteri H.Pylori lebih berisiko 
  6. lagi mengalami tukak lambung. 

3. Kanker Paru-paru

Hal yang sangat mengerikan dari kebiasaan merokok adalah bahayanya yang memicu penyakit kanker paru-paru. Kandungan zat kimia berbahaya di dalam rokok bisa menyebabkan terjadinya kerusakan sel-sel yang ada di paru-paru.

Kondisi ini yang akhirnya bisa memicu timbulnya sel kanker. Bahaya lainnya akibat merokok bagi paru-paru yaitu penyakit bronkitis, pneumonia, dan emfisema.

Zat berbahaya seperti karsinogen di dalam tembakau dapat merusak sel-sel di paru-paru, yang memicu penyakit kanker paru-paru.

Resiko kanker paru-paru umumnya dikaitkan dengan beberapa fakor, yakni berapa lama seseorang merokok, jumlah rokok yang dihisap per harinya, dan seberapa dalam perokok menghirupnya.

Nah, dengan segera berhenti merokok mulai dari sekarang, maka hal ini ternyata sangat penting dan sangat bermanfaat untuk mengurangi risiko dari berkembangnya kanker paru-paru di dalam tubuh.

Lingkungan dengan asap tembakau sangat beresiko untuk mengembangkan resiko kanker paru-paru. Hal ini termasuk bagi orang yang sering berada dekat dengan orang yang merokok, walaupun dirinya bukan perokok, namun terkena asap rokok membuatnya beresiko tinggi terkena kanker paru-paru.

Studi menyebutkan bahwa filter rokok membahayakan paru-paru. Penelitian baru-baru ini menemukan bahwa rokok dengan penggunaan filter justru lebih beresiko terhadap serangan kanker paru-paru.

Para perokok tentu sudah tidak asing lagi dengan sebutan rokok putih, atau sering juga disebut dengan rokok ringan. Umumnya rokok putih menggunakan filter berbentuk layaknya gabus, yang ada di ujung rokok.

Laman Independent.co.uk menyebutkan sebuah penelitian, bahwa kanker adenokarsinoma meningkat selama 50 tahun terakhir. Peningkatan kanker itu seiring dengan semakin tingginya konsumsi rokok putih oleh para perokok.

Adenokarsinoma menyerang jaringan pembentuk darah, limpa dan sumsum tulang, memicu pembesaran kelenjar getah bening, hingga menyebabkan produksi sel darah putih secara berlebihan.

Pemimpin penelitian, Dr Peter Shields asal Universitas Ohio di Amerika Serikat mengungkapkan bahwa progpaganda rokok putih dengan iming-iming aman untuk kesehatan telah menipu masyarakat.

"Ini dilakukan untuk menipu perokok dan masyarakat berpikir bahwa mereka (rokok putih) lebih aman dari segi kesehatan," katanya.

"Data kami menunjukkan hubungan yang jelas antara penambahan lubang ventilasi (filter) rokok dengan peningkatan adenokarsinoma paru yang terlihat dalam waktu 20 tahun terakhir." lanjutnya.

Dari hasil penelitian tersebut, Food and Drugs Administratioin (FDA) AS didesak untuk melarang penggunaan filter pada rokok. Hal itu setelah dilakukan uji coba klinis, studi epidomologi dan investigasi toxilogical di banyak perusahaan tembakau.

Di Amerika Serikat dan Inggris sendiri telah membuat peraturan untuk melarang penggunaan label di setiap bungkus rokok dengan ungkapan “ringan” atau “tar rendah”.

Peneliti menjelaskan bahwa filter yang digunakan pada rokok putih mengakibatkan perokok menjadi lebih banyak menghirup asap yang di dalamnya berisi racun atau zat berbahaya.

Dr Peter Shields mengungkapkan bahwa filter rokok mengubah bentuk pembakaran tembakau, yang dampaknya zat berbahaya karsinogen lebih banyak masuk ke dalam tubuh, serta asap juga mencapai lebih dalam pada bagian paru-paru.

4. Penyakit pada Mulut dan Tenggorokan

Merokok mengakibatkan timbulnya masalah bau mulut dan menyebabkan noda pada gigi. Masalah lainnya yang timbul adalah penyakit gusi dan bahkan bisa menyebabkan kerusakan indera perasa.

Adapun penyakit serius akibat merokok ini yaitu risiko kanker pada bibir, lidah, tenggorokan, dan pita suara.

Merokok ataupun penggunaan produk tembakau telah memberikan dampak pada banyak orang dewasa berupa masalah gusi. Merokok membuat risiko berkembangnya penyakit gusi menjadi tinggi.

Penggunaan bahan tembakau bisa menyebabkan terhambatnya aliran darah ke gusi, hal ini mengakibatkan masalah bagi gusi karena terhambatnya asupan nutrisi ke gusi, selain itu asupan oksigen juga terhambat. Kondisi seperti ini menyebabkan gusi beresiko mengalami infeksi.

Merokok bisa menyebabkan kerusakan lapisan tulang dan jaringan pada gigi. Berikut berbagai dampak lainnya yang beresiko dialami para perokok berat:
  • Bau napas menjadi tidak sedap.
  • Kepadatan tulang pada rahang yang menurun.
  • Perubahan warna gigi.
  • Penyakit gusi
  • Penumpukan plak dan karang gigi yang parah.
  • Risiko terjadinya lubang pada gigi.
  • Munculnya bercak-bercak putih di dalam mulut (leukoplakia).
  • Beresiko terkena penyakit sinusitis.
  • Beresiko mengalami peradangan kelenjar ludah.
  • Beresiko terkena penyakit kanker mulut.
  • Beresiko terkena infeksi periodontiti yang menyebabkan kerusakan pada jaringan pendukung gigi karena adnya serangan bakteri pada rongga mulut

Seorang perokok terkena risiko lebih tinggi hingga enam kali lipat terkena kanker mulut dan tenggorokan apabila dibandingkan dengan orang yang tidak merokok.

Penelitian telah menunjukan bahwa dengan memutuskan berhenti merokok, maka hal ini sangat bagus karena menurunnya risiko terkena penyakit gusi secara signifikan.

Baik Anda perokok ataupun bukan, Anda tetap perlu memeriksakan diri ke dokter gigi jika mengalami gejala-gejala berupa: bau mulut yang tidak kunjung hilang, Gusi terasa sangat nyeri disertai dengan bengkak, dan gusi berdarah saat disikat.

5. Kerusakan Tulang

Kandungan zat racun di dalam rokok dapat mengakibatkan masalah yang cukup serius bagi tulang, yaitu mengakibatkan kerusakan tulang dan menghambat fungsi dari sel-sel konstruksi.

Hal ini yang menyebabkan para perokok lebih rentan untuk terkena masalah kerapuhan tulang (seperti osteoporosis).

Selain itu, kandungan zat racun di dalam rokok bisa merusak keseimbangan hormon-hormon yang berfungsi menjaga kekuatan tulang, salah satunya yaitu hormon estrogen.

Pembentukan massa tulang dimulai sejak masa kanak-kanak dan mencapai puncaknya pada saat seseorang berumur 30 tahun. Nah, orang yang memiliki kebiasaan merokok (apalagi sejak berumur muda) akan mengalami pertumbuhan tulang yang tidak optimal.

Hal ini mengakibatkan para pecandu rokok umumnya mempunyai tulang yang lebih kecil dan lebih tipis dibandingkan orang sehat yang tidak merokok.

Adapun pada wanita, ketika berada di masa menopause maka secara alamiah akan mengalami penurunan kadar hormon estrogen, dimana jenis hormon ini bermafaat besar bagi kesehatan dan perkembangan tulang.

Terjadinya penurunan kadar estrogen yang disertai dengan kebiasaan buruk merokok, akan mengakibatkan masalah penipisan tulang akan menjadi semakin cepat.

Dampak dari kandungan zat nikotin dan zat-zat berbahaya lainnya di dalam rokok bisa berdampak buruk bagi kesehatan dan kekuatan tulang, dampaknya bisa merusak sel-sel pertahanan tubuh yang sangat penting.

Zat berbahaya di dalam sebatang rokok juga akan menganggu keseimbangan hormon (estrogen), yang dampaknya akan memicu terjadinya kerapuhan tulang.

Merokok menyebabkan organ hati justru menghasilkan terlalu banyak enzim penghancur hormon, yang kondisi ini memicu terjadinya penipisan tulang, lebih-lebih lagi bagi wanita yang telah memasuki masa menopause.

Hal lainnya, merokok ternyata dapat meningkatkan kadar hormon kortisol, ini adalah jenis hormon yang bisa mengakibatkan kerusakan tulang.

Bahaya lainnya dari zat nikotin yaitu dapat merusak sel osteoblast, itu merupakan jenis sel yang memiliki fungsi penting dalam membuat sel tulang yang baru.

Hasil sebuah penelitian menemukan bahwa jika seorang perokok terkena masalah patah tulang, maka proses pemulihannya dapat berjalan lebih lambat dibandingkan orang sehat yang tidak merokok.

Semakin banyak seseorang menghisap rokok, maka akan semakin banyak dibutuhkan waktu untuk memperbaiki kesehatan tulang.

Penelitian menunjukan bahwa dengan setahun berhenti merokok, maka para wanita yang sudah dalam masa menopause mengalami perbaikan kepadatan tulang secara signifikan, hal itu jika dibandingkan dengan para wanita yang terus menghisap rokoknya.

6. Kerusakan Kulit

Para perokok akan mengalami resiko untuk terlihat lebih tua dibandingkan orang-orang yang tidak merokok.

Dampak dari merokok ini yaitu menyebabkan hambatan pengiriman oksigen ke kulit, sehingga terjadi kekurangan asupan oksigen pada kulit.

Kebiasaan merokok meningkatkan resiko penuaan dini, berupa tampilnya kerutan di sekitar mata dan mulut. Pada laman Vemale.com menyebutkan hal-hal apa saja yang terjadi pada kulit jika seseorang memiliki kebiasaan merokok.

Kebiasaan merokok bisa menyebabkan masalah kerutan di wajah, dimana munculnya garis kerutan di wajah ini banyak dialami oleh para perokok berat.

Garis kerutan bisa muncul pada bagian mulut maupun mata, semakin seseorang sering merokok maka garisnya akan semakin kentara. Munculnya garis kerutan tersebut karena kontraksi otot wajah yang tampak akibat sering merokok.

Perubahan warna kulit bisa juga terjadi akibat kebiasaan merokok. Biasanya dampak dari merokok ini menyebabkan kulit menjadi cenderung berwarna kuning keabu-abuan, serta terlihat sedikit pucat.

Dampak lainnya yaitu kulit menjadi cenderung lebih kering dan teksturnya berubah.

Merokok bisa menyebabkan penipisan kulit, dimana bahaya dari merokok ini bisa meyebabkan gangguan pada sirkulasi darah, sehingga suplai darah di dalam tubuh menjadi terhambat.

Kondisi tersebut mengakibatkan bagian-bagian kulit tidak memperoleh asupan oksigen secara optimal, yang akibatnya memicu masalah penipisan kulit.

Asap rokok juga bisa mengakibatkan timbulnya jerawat dan komedo, karena dampaknya yang bisa menghambat pori-pori, sehingga debu dan kotoran yang tinggal di dalamnya. Keadaan seperti ini tidak baik karena membuat kulit sulit bernafas.

Selain itu, kulit wajah juga kehilangan kelembaban karena sering terkena paparan asap rokok. Asap rokok juga memicu kulit mengalami masalah penuaan dini.

Gejala-gejala penuaan dini yang biasa terjadi yaitu kerutan di wajah dan munculnya spot hitam yang semakin terlihat jelas.

Merokok juga menyebabkan masalah serius berupa kanker kulit. Para peneliti telah menemukan bahwa bagian kulit yang banyak dan sering terkena paparan asap rokok secara langsung, akan mengalami bahaya resiko kanker kulit.

Yang cukup sering diserang jenis kanker ini yaitu bagian mulut dan bibir.

7. Gangguan pada Organ Reproduksi

Merokok dapat berdampak menghambat fungsi sistem reproduksi dan menurunkan kesuburan seseorang.

Pria yang merokok dapat terkena resiko impotensi, kualitas maupun kuantitas sperma menjadi menurun, hingga bisa menyebabkan kanker testis.

Bagi wanita yang memiliki kebiasaan merokok maka bisa beresiko pada gangguan kesuburannya. Bahaya lainnya yaitu risiko penyakit kanker serviks.

Hal itu karena zat-zat di dalam rokok memperlemah kemampuan alami tubuh dalam melawan infeksi HPV.

Dari laman DW.com, para Ilmuwan Universitas Saarland Mathias Montenarh, menyatakan bahwa dari hasil penelitian yang mereka lakukan, diketahui adanya perubahan negatif pada membran dan DNA sel sperma perokok.

Dampak dari sering merokok bisa menyebabkan pergerakan sperma di dalam tubuh mengalami hambatan, serta sperma menjadi lebih mudah mati.

Oleh karena itu, para peneliti menghimbau agar para pria yang memang masih ingin mempunyai anak lagi, maka hendaknya menjauhi yang namanya merokok, termasuk menjauhi paparan asap rokok yang berasal dari orang lain.

Di dalam asap rokok terkandung zat kimia yang bisa mempengaruhi kondisi DNA, yang berdampak seseorang tidak bisa lagi membuahi sel telur. Merokok bisa menyebabkan perusahan betuk sperma yang mengakibatkan pembuahan tidak terjadi.

Di dalam cairan sperma dari orang yang memiliki kebiasaan merokok, para peneliti menemukan kotin di dalamnya, dalam kadar yang jauh lebih tinggi dibandingkan pria yang tidak merokok.

Kotin merupakan produk penguraian nikotin, yang dampaknya jika terlalu tinggi kadarnya di dalam sperma, mengakibatkan kemampuan berenang sel sperma menjadi menurun.

Profesor Mohammed Hammadeh menjelaskan bahwa bercak yang terdapat pada sel sperma, itu mengartikan bahwa sel sudah rusak. Adapun kondisi sel sperma yang sehat yaitu tidak bernoda.

Setelah dilakukan tes, diketahui bahwa sel sperma yang telah mengalami kerusakan DNA tidak bisa membuahi sel telur.

8. Memicu Kepikunan Dini

Dari laman CNNindonesia.com, rokok mengandung lebih dari empat ribu zat kimia, diantaranya terdapat zat racun yang berbahaya seperti aesenik, karbonmonoksida, butane, amonia dan metanol.

Berdasarkan hasil studi yang dipublikasikan di jurnal Frontiers in Psychiatry, yang dilakukan oleh para peneliti di Northumbria University, menemukan bahwa dalam jangka panjang paparan zat kimia beracun bisa merusak otak. Kondisi ini mengakibatkan kemampuan belajar dan daya ingat menjadi menurun.

Merokok dalam jangka panjang berdampak pada penurunan fungsi memori otak, termasuk mudah lupa seperti dalam meletakkan barang.

Sehingga sering merokok akan memicu seseorang menjadi mudah pikun, bahkan bisa berpotensi kepikunan terjadi saat usia masih muda.

Dan parahnya, bahaya kepikunan akibat merokok ini tidak hanya mengintai para perokok aktif, namun para perokok pasif bisa terkena dampak kepikunan ini.

Tim peneliti mengungkapkan bahwa orang yang merokok dan juga mengonsumsi banyak minuman beralkohol akan mengalami penurunan memori dalam skala besar. Efek ganda ini sangat buruk bagi para perokok dan peminum akohol.

9. Melemahkan Gen Pelindung Arteri

Dari laman CNNindonesia.com, merokok bisa meningkatkan risiko penyumbatan pembuluh darah akibat lemahnya sebuah gen.

Pada sebuah penelitian yang dipublikasikan di jurnal Circulation, menemukan bahwa merokok berdampak pada bahaya penumpukan plak, yang dapat membuat kaku pembuluh darah, kondisi inilah yang akhirya mengakibatkan penyakit jantung.

Diketahui bahwa satu dari lima kasus penyakit jantung koroner adalah akibat dari kebiasaan merokok, yang dikaitkan dengan 1,6 juta kematian di dunia pada setiap tahunnya. 

10. Memicu Stres

Para perokok ternyata mengalami resiko yang lebih tinggi terkena stres. Sebagian orang yang merokok mungkin menganggap merokok bisa membuat pikiran lebih tenang.

Sehingga tidak jarang yang menilai bahwa kandungan nikotin bisa menenangkan pikiran, namun pada faktanya ini adalah hal yang keliru.

Hal itu karena yang menyebabkan perokok gelisah dan tidak tenang adalah gejala putus obat terhadap nikotin.

Sehingga dengan kata lain, merokok menyebabkan kecanduan terhadap zat nikotin, ketika asupan zat nikotin ini terpenuhi maka perokok “seakan-akan” merasa lebih tenang.

Nikotin dalam rokok mencapai otak hanya dalam waktu 10 detik saja, efek yang katanya menghilangkan stres setelah merokok adalah berkat adanya pelepasan dopamin di otak.

Pelepasan dopamin inilah yang memberikan rangsangan perasaan senang, serta saraf akan ikut bersantai.

Menurut para ilmuwan di University of East London, bahwa adanya efek yang menenangkan pada rokok merupakan bentuk kecanduan secara psikologis saja.

Zat nikotin bekerja dengan mengubah kimia otak, dengan cara mempengaruhi neurotransmitter. Hal tersebut bisa mengubah cara bekerja sel-sel otak (menjadi tidak normal).

Nah, jika perokok tidak lagi memperoleh asupan nikotin, maka membuat kondisi suasana hati menjadi buruk.

Sehingga, orang yang memiliki kebiasaan merokok, sangat bergantung pada zat nikotin. Dan ternyata merokok tidaklah memiliki manfaat mengurangi stres.

Bahkan jika seseorang terus-menerus memompa nikotin dalam darah, maka dampaknya bisa membahayakan kesehatan tubuhnya secara keseluruhan.

Fakta yang ada bahwa dalam jangka panjang, para pecandu rokok mengalami kenaikan resiko tingkat stres yang cukup signifikan.

Jika Anda masih merasa bahwa merokok dapat menghilangkan stres? Ketahuilah bahwa merokok hanya menyembunyikan masalah Anda sementara saja.

Bahkan, penelitian menunjukan bahwa dengan berhenti merokok, maka dapat mengurangi tingkat kecemasan dan stres.

Yang penting, seseorang berhenti merokok, lalu mengalihkan dirinya pada kegiatan yang bermanfaat seperti membaca, olahraga, dll. Sehingga nantinya bisa jauh lebih bahagia dan bebas stres.

Hal Penting Lainnya

Walaupun tidak semua perokok meninggal karena kanker, penyakit jantung, atau pun stroke, namun memasukan zat-zat berbahaya dari sebatang rokok ke dalam tubuh bisa sangat menurunkan kualitas hidup.

Orang yang sering merokok akan sangat rentan terkena batuk-batuk, sesak napas, mudah capek, bahkan merokok membuat sistem kekebalan tubuh melemah.

Dapat dikatakan, bahwa orang yang merokok maka sama saja dirinya sedang menabung racun di dalam tubuh. Jika hal ini berlangsung dalam jangka panjang, maka risiko terkena penyakit berbahaya pun menjadi sangat tinggi di masa tua.

Bahaya merokok ini tidak hanya mengenai Anda, namun orang-orang terdekat bisa sangat berpotensi terkena bahaya dari menghirup asap rokok yang beracun.

Apakah Rokok Elektronik (Vape) Berbahaya?

Rokok Vape

Penggunaan rokok elektrik atau vape pada awalnya bertujuan untuk membantu perokok agar berhenti merokok, atau juga mengurangi penggunaan rokok tembakau.

Sebagian pihak mengklaim bahwa penggunaan rokok elektrik lebih aman jika dibandingkan rokok tembakau. Namun, apakah hal ini benar bahwa bahaya vape tidak ada apa-apanya dibandingkan rokok tembakau?

Vape atau rokok elektrik merupakan salah satu jenis dari penghantar nikotin elektronik. Cairan di dalam tabung rokok elektrik terkandung zat nikotin, gliserin, propilen glikol, dan penambah rasa.

Propilen glikol atau gliserin berfungsi untuk memproduksi uap air. Hasil penelitian menyatakan bahwa menghirup propilen glikol bisa mengakibatkan resiko saluran pernapasan mengalami iritasi.

Dengan demikian, penggunaan rokok elektrik tetap saja memberikan dampak buruk bagi kesehatan. Rokok elektrik juga memiliki kandungan nikotin sebagai zat adiktif.

Sehingga ketika Anda berhenti menggunakan rokok elektrik, maka akan timbul perasaan dimana Anda ingin selalu menggunakannya lagi, sehingga menimbulkan perasaan negatif seperti gelisah, mudah marah, depresi, dan kecemasan.

Menggunakan rokok elektrik maupun rokok tembakau dalam jangka panjang, maka akan mengakibatkan bahaya kesehatan yang serius.

Beberapa penelitian para ahli kesehatan telah menyatakan bahwa rokok elektrik jauh dari kata tidak berbahaya.

Berdasarkan penjelasan dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) Amerika Serikat, menyebutkan tentang bahaya rokok elektrik (vape), bahwa kandungan nikotin di dalam vape bisa sangat membahayakan, terutama bagi anak muda karena nikotin bisa merusak perkembangan otak.

Selain itu, kandungan nikotin di dalam vape sangat membahayakan kesehatan wanita hamil dan janin yang ada dalam kandungannya.

Penelitian lainnya menunjukkan bahwa kandungan zat kimia di dalam rokok elektrik bisa merusak jaringan paru-paru, serta mengakibatkan gangguan pada sel paru-paru dalam menangkal bahaya dari luar seperti kuman dan lainnya.

Pada rokok vape, di dalamnya terdapat zat kimia propylene glycol (PG), zat ini akan menyerap kelembapan pada kulit sensitif di dalam lubang hidung.

Hal tersebut menyebabkan perokok vape yang suka menghembuskan asapnya melalui lubang hidung, mengakibatkan kulit di dalam lubang hidung mengering, bahkan bisa mengakibatkan terjadinya pendarahan hidung. 

Betapa banyak penyakit-penyakit yang muncul karena pola hidup yang tidak sehat. Menurut badan kesehatan dunia (WHO), pola hidup sehat merup...

12 Pola Hidup Sehat Yang Harus Anda Terapkan

12 Pola Hidup Sehat Yang Harus Anda Terapkan

Kumpulan Informasi Kesehatan dan Obat Alami

Aktifitas

8 10 99
Betapa banyak penyakit-penyakit yang muncul karena pola hidup yang tidak sehat. Menurut badan kesehatan dunia (WHO), pola hidup sehat merupakan kondisi dimana fisik, mental dan kesejahteraan sosial bisa terjaga dengan baik, selain juga tubuh yang terbebas dari penyakit-penyakit berbahaya.

Untuk memiliki pola hidup yang sehat maka harus berkomitmen kuat dari hari ke hari. Kuatkan hati untuk berusahalah memperbaiki pola hidup, sehingga nantinya agar tidak melempem di tengah jalan.

Mengubah kebiasaan adalah sesuatu yang membutuhkan usaha dan tekad yang kuat. Tentunya Anda sangat menginginkan agar tubuh bisa sehat dan jiwa berbahagia, maka miliki-lah tekad yang kuat untuk bisa mencapai hal tersebut.

Pola Hidup Sehat

Tips Menjalani Pola Hidup Sehat

1. Aktif Setiap Hari
Agar bisa memiliki pola hidup yang sehat, maka sangat penting agar Anda aktif dalam kehidupan sehari-hari, sehingga setiap waktu Anda terisi dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat.

Hindari seharian hanya menonton TV ataupun bermain game saja, lakukanlah berbagai kegiatan yang lain, terutama kegiatan yang membuat tubuh selalu bergerak, sehingga secra tidak langsung akan melatih fisik untuk lebih kuat.

Mungkin berkeringat terbayang tidak begitu menyenangkan karena identik dengan suhu ruangan yang panas. Padahal dengan berkeringat setelah melakukan aktivitas fisik akan memberikan banyak manfaat kesehatan.

Untuk bisa berkeringat maka lakukanlah olahraga pagi secara rutin, Anda bisa melakukan jogging selama 20-30 menit atau berbagai jenis olahraga lainnya. Manfaat dari berkeringat yaitu:
  • Menurunkan berat badan, dimana berkeringat cara yang terbaik untuk membakar kalori.
  • Melakukan aktivitas fisik (terutama olahraga) dapat meredakan stres. Saat berolahraga maka tubuh akan memproduksi hormon “bahagia” di dalam tubuh.
  • Membuang racun dari dalam tubuh, dimana semua zat racun yang berada di dalam tubuh akan dikeluarkan ketika berkeringat. Bagian-bagian tubuh akan dibersihkan dari racun seperti hati, usus, ginjal dan organ vital lainnya.
  • Menyeimbangkan cairan tubuh, dengan cara mengatasi masalah kelebihan natrium atau kalium di dalam tubuh.
  • Membersihkan pori-pori kulit, dimana jerawat dan infeksi kulit terjadi karena pori-pori kulit tersumbat.
  • Meningkatkan sirkulasi darah di dalam tubuh.
  • Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
  • Mempercepat metabolisme tubuh.

Jalani aktivitas padat sehari-hari dengan kondisi tubuh yang fit dan prima. Hindari datangnya rasa lesu di pagi hari yang akan menghancurkan semangat Anda dalam beraktivitas.

Tubuh yang lesu akan merusak produktivitas dan kreativitas Anda. Untuk membuang rasa lesu ini, maka ada beberapa tips yang bisa dilakukan.

Yang pertama, kelilingi diri dengan warna cerah, hal itu karena dengan melihat warna-warna cerah maka bisa membuat adrenalin meningkat, energi tubuh dan jiwa akan muncul, serta rasa kantuk akan lenyap.

Anda disarankan menggunakan sprei dan sarung bantal yang warnanya cerah, selain itu letakkan bunga yang berwarna-warni di sudut kamar Anda, sehingga Anda di pagi hari akan melihat berbagai pemandangan dan tampilan yang cerah, hal ini ternyata bisa membantu Anda agar bisa bersemangat di pagi hari.

Yang kedua, gerakan tubuh atau lakukan olahraga ringan hingga Anda berkeringat, hal ini akan memacu minculnya semangat di dalam jiwa, serta menghilangkan rasa lesu.

Yang ketiga, pastikan Anda sarapan dengan asupan protein yang banyak (mencukupi). Pastikan Anda mengonsumsi asupan makanan yang mengandung protein.

Yang keempat, pastikan Anda tidak begadang, kurang tidur akan menyebabkan Anda tidak bersemagat dan tidak fit di pagi hari.

Yang kelima, bayangkan kegiatan yang bersemangat, awali hari dengan sesuatu yang positif dan dapat membuat semangat bangkit. Bayangkan kegiatan-kegiatan yang membuat Anda bersemangat.

Isi pikiran Anda di pagi hari dengan hal-hal dan kegiatan yang menyenangkan. Berdasarkan penjelasan dari psikolog asal Amerika, yaitu Dana Lightman, Ph.D, bahwa ketika seseorang melakukan suatu hal akan ada bagian otak yang aktif.

Separuh bagian otak ini dapat dibangkitkan dengan membayangkan hal-hal yang bisa memacu semangat.

Dengan membayangkan sesuatu yang membuat bersemangat, maka berarti hal ini menjadikan separuh bagian otak sudah lebih dulu bekerja untuk membangkitkan energi postif.

Dan kemudian, Saat kita benar-benar melakukan hal yang dibayangkan tersebut, maka tingkat energi dan semangat jiwa akan bertambah lagi. Alhasil semangat untuk menjalankan aktivitas menjadi berlipat ganda.

2. Perbaiki Kualitas Tidur, Pastikan Anda Tidur Nyenyak Setiap Malam
Agar pola hidup yang Anda jalani sehat, maka pastikan Anda memiliki tidur yang nyenyak dan berkualitas. Kualitas tidur malam yang baik, sangat penting agar Anda bisa segar dan fit keesokan harinya.

Kurang tidur menyebabkan daya pikir dan daya ingat melemah. Apabila kualitas tidur seseorang buruk serta mengalami kurang tidur dalam jangka waktu lama, maka beresiko terkena penyakit berbahaya seperti serangan jantung, stroke dan hipertensi.

Beberapa masalah lainnya dari kualitas tidur yang buruk adalah membuat seseorang murung, tidak bersemangat, beresiko terkena obesitas, dan rentan terhadap serangan penyakit seperti flu dan demam.

Untuk mendapatkan kualitas tidur yang berkualitas sehingga Anda bisa tidur dengan nyenyak, berikut tips-tipsnya:
  • Pastikan Anda melakukan aktivitas fisik yang cukup dalam setiap harinya, jangan melulu berada di depan komputer atau laptop. Aktivitas fisik yang cukup akan membantu Anda agar bisa cepat tidur di malam hari.
  • Hindari kebiasaan suka begadang. Begadang akan membuat Anda lemas dan tidak bersemangat di keesokan hari.
  • Hindari Anda hari ini tidur jam 9 malam, keesokan harinya tidur jam 12 malam bahkan lebih. Keteraturan tidur bermanfaat agar metabolisme tubuh anda berjalan dengan baik.
  • Jangan mengkonsumsi makanan yang berat sebelum tidur. Jangan konsumsi nasi terlalu banyak saat makan malam.
  • Matikan komputer dan laptop Anda satu jam sebelum tidur. Anda akan mengalami kesulitan untuk tidur sehabis menggunakan komputer. Sesaat sebelum tidur maka buatlah pikiran dan tubuh Anda rileks, adapun mengoperasikan komputer akan membuat otak ‘panas’.
  • Tidurlah dalam kondisi gelap yaitu mematikan lampu kamar Anda. Umumnya ahli kesehatan merekomendasikan agar mematikan lampu saat tidur di dalam hari. Tidur dalam keadaan gelap akan membuat tidur Anda menjadi berkualitas tinggi. Kondisi gelap juga akan membuat tidur menjadi nyenyak.
  • Pastikan kasur tempat tidur Anda masih nyaman digunakan. Jika kasur sudah terlalu tua maka disarankan untuk diganti.

Dengan memiliki tidur yang berkualitas dan nyenyak bermanfaat agar Anda bisa segar di pagi harinya, memori meningkat, konsentrasi terjaga dengan baik, pikiran bisa lebih kreatif, terhindar dari stres, dan jiwa lebih tenang.

3. Jadikan Air Putih Sebagai Minuman Utama

Minum Air Putih
Sumber gambar: Torange.biz

Minum air putih yang cukup dalam setiap harinya adalah sebuah kewajiban, kalau tidak maka akan menyebabkan munculnya berbagai masalah kesehatan.

Air putih tidak cuma bermanfaat untuk mencegah dehidrasi tubuh, tetapi terdapat segudang manfaat di dalamnya. Minuman jenis lain seperti soft drink, memiliki kandungan gula dan kalori yang tinggi, jika dikonsumsi dalam jumlah banyak bisa menyebabkan kegemukan, sehingga tidak sehat.

Adapun air putih bebas kalori dan gula, menjadi minuman paling sehat dan paling bermanfaat bagi kesehatan tubuh, cukupi kebutuhan tubuh akan cairan dengan minum air putih.

Berikut manfaat minum air putih bagi kesehatan:
  • Mengoptimalkan proses pembuangan sisa-sisa makanan yang tidak diperlukan tubuh dan zat racun melalui proses keringat, urine (buang air kecil) dan buang air besar.
  • Menjaga kadar cairan tubuh, hal ini penting untuk menghindari gangguan pada fungsi ginjal, pencernaan dan penyerapan makanan.
  • Melumasi sendi-sendi agar tetap lentur. 
  • Menjaga suhu tubuh yang normal.
  • Minum air putih mampu mencegah peningkatan berat badan (obesitas).
  • Menjaga kesehatan dan kesegaran kulit.

Dengan begitu, kekurangan minum air putih akan memberikan dampak serius bagi kesehatan.

Untuk mengetahui apakah Anda mengalami kekurangan cairan, maka tanda-tandanya adalah muncul sakit kepala, sulit berkonsentrasi, daya ingat melemah, terasa lesu, merasa kurang berenergi, dan warna urine tidak bening, bahkan warnanya bisa pekat.

4. Pastikan Anda Setiap Hari Mengonsumsi Sayuran dan Buah
Usahakan agar Anda setiap hari bisa mengonsumsi buah dan sayuran, manfaatnya mampu melindungi sel-sel otak dan meningkatkan daya ingat. Senyawa antioksidan yang banyak terkandung di dalam sanyuran dan buah memiliki banyak manfaat.

Kandungan antioksidan bermanfaat untuk mencegah proses oksidasi molekul lain. Oksidasi ini merupakan suatu reaksi kimia berbahaya yang bisa menimbulkan terjadinya serangan radikal bebas, dampaknya bisa merusak sel, bahkan bisa memicu kanker.

Konsumsi buah dan sayuran yang kaya akan kandungan serat bermanfaat untuk menghindari kegemukan, dimana kandungan serat bisa membuat seseorang kenyang lebih tahan lama, hal ini penting untuk mencegah makan berlebih.

Tingginya kandungan serat juga bermanfaat untuk kelancaran proses metabolisme tubuh, dan proses BAB (buang air besar) bisa berjalan dengan lancar.

Kandungan vitamin dan mineral yang tinggi di dalam sayuran dan buah bermanfaat sangat penting. Kandungan vitamin dan mineral penting tersebut berupa vitamin A, vitamin C, vitamin E, kalium magnesium, seng, fosfor, dan asam folat.

Kandungan-kandungan tersebut sangat penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, serta bermanfaat untuk mencegah berbagai macam penyakit.

Seperti kandungan kalium yang banyak terdapat di dalam buah pisang, memiliki manfaat yang sangat penting untuk menurunkan tekanan darah tinggi, menjaga massa tulang, dan mencegah batu ginjal.

Kandungan serat dalam sayur dan buah juga bermanfaat untuk membantu mencegah penyakit berbahaya seperti stroke, penyakit jantung, diabetes, dan penyakit sistem pencernaan.

Kandungan serat bekerja untuk melancarkan sistem pencernaan, menurunkan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh dan mengontrol kestabilan kadar gula darah.

Bermacam-macam warna yang terdapat pada sayur dan buah ternyata memiliki tanda manfaat masing-masing, yaitu:
  1. Sayur dan buah berwarna hijau (seperti brokoli, bayam, kale) memiliki kandungan lutein dan zeaxanthin, yang bermanfaat untuk menurunkan resiko penyakit mata terkait usia, seperti katarak.
  2. Sayur dan buah berwarna merah (seperti semangka, tomat) di dalamnya terdapat kandungan likopen yang bermanfaat untuk pencegahan penyakit jantung dan kanker kanker prostat.
  3. Sayur dan buah berwarna biru dan ungu (seperti bluberry dan terong) di dalamnya memiliki asupan antosianin yang bermanfaat untuk membantu pencegahan penyakit kanker.
  4. Sayur dan buah berwarna putih (seperti kembang kol) memiliki kandungan sulforaphane.

5. Bersyukur Agar Hidup Sehat
Hati yang dipenuhi dengan rasa iri, dengki, kecewa berlebihan, dendam, tidak perasa puas dengan nikmat yang diperoleh, dan semacamnya, itu semua merupakan cermin dari hati yang mengalami sakit, yang dampaknya akan menghilangkan rasa syukur dari diri seseorang.

Hati yang tidak ikhlas dan rela dengan apa yang telah terjadi, maka bukannya kebahagiaan yang diperoleh justru penyakit hati akan berdatangan satu per satu, yang membuat jiwa menjadi sempit dan sengsara.

Hati yang bermasalah bisa memicu penyakit fisik, hal itu karena umumnya segala jenis penyakit fisik bermula dari hati yang sakit, kotor dan bermasalah.

Agar hidup Anda bahagia dan sehat maka milikilah dada yang senantiasa lapang, jika membiarkan dada terus dalam keadaan sempit maka bisa membuat hidup menjadi sengsara.

Bersyukur sangat penting agar membuat dada bisa selalu lapang dan bahagia. Betapa banyak orang-orang yang tidak seberuntung Anda, maka jadikan hal itu untuk bersyukur.

Bersyukur dengan apa yang telah dimiliki akan membuat jiwa menjadi tenang, hindari terlalu sering melihat orang yang diatas Anda karena membuat Anda sulit bersyukur. Melihat keatas jika dalam hal untuk memotivasi diri saja untuk bekerja keras.

Ketenangan dan kebahagiaan yang selalu Anda miliki dalam setiap waktu, ternyata bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan karena seluruh sel-sel tubuh bisa berfungsi lebih baik sesuai dengan kondisi suasana hati.

6. Jaga Hubungan Sosial Anda

Jaga Hubungan Sosial
Sumber gambar: Wikimedia.org

Hidup sehat bukan saja mengenai diet, makanan dan olahraga, tetapi juga mencangkup baiknya hubungan dan pergaulan dengan keluarga, teman-teman dan lingkungan secara umum.

DeWall, psikolog sosial University of Kentucky, memberikan kiat untuk bisa memperluas jaringan sosial Anda, yaitu carilah orang-orang yang seperti Anda sehingga cocok bergaul dengan Anda.

Mereka tidak harus sesuai dengan keinginan Anda, namun pastikan teman yang Anda cari nantinya bisa saling memiliki keterbukaan yang serupa dengan Anda.

Anda bisa mencari teman yang memiliki hobi sama dan semacamnya, sehingga ini akan membuat Anda nyaman dalam bergaul dengannya, Anda bisa saling bertukar pikiran dengannya yang memjadikan hubungan pertemanan Anda bermanfaat.

Dengan begitu, kunci hidup sehat bukan hanya mengenai rutin olahraga, tetapi faktor ikatan sosial yang kuat adalah hal yang sangat penting. Kurang bergaul dengna masyarakat dinilai bisa berdampak buruk bagi kesehatan.

Profesor Kathleen Mullan Harris dari University of North Carolina di Chapel Hill, Amerika Serikat, menjelaskan bahwa perlu kiranya para pemuda untuk membangun keterampilan sosial yang bagus.

Dimana seseorang bisa lebih panjang umur ketika mempunyai hubungan sosial yang baik. Dengan menjaga dan memiliki pergaulan yang baik, maka manfaatnya baik untuk kesehatan mental maupun fisik.

Para peneliti di Universitas Chicago menjelaskan bahwa berlarut-larut dalam kesepian bisa menyebabkan menurunnya sistem kekebalan tubuh, yang mengakibatkan tubuh mudah sakit.

7. Ketahui Kondisi Kesehatan Sedini Mungkin
Dari survei yang pernah dilakukan, diketahui bahwa umumnya orang baru akan mengubah pola hidupnya setelah mengalami sakit. Ini sebuah kesalahan, maka hindari hal seperti ini.

Hendaknya Anda peka untuk mengetahui kondisi tubuh saat ini, jika ada yang tidak beres maka jangan ragu untuk memeriksakan diri, hal ini penting untuk mencegah sakit benar-benar muncul.

8. Cegah Timbulnya Stres di dalam Diri
Rutinitas kerja berangkat pagi dan malam harinya baru pulang ke rumah bisa memicu stres, apalagi jika pekerjaan di kantor sangat menumpuk.

Apabila Anda dalam kondisi seperti ini, maka penting untuk bisa memanajemen stres dengan baik, karena jika tidak bisa mengakibatkan terjadinya depresi.

Jangan memaksakan diri untuk terus lembur bekerja, sesekali cobalah minta kepada bos agar Anda tidak melakukan lembur, sehingga Anda pada sore hari bisa pulang ke rumah, dan bercengkrama dengan anak-anak, tentunya hal ini sangat menyenangkan.

Adapun jika setiap hari terus-terusan bekerja dari pagi sampai malam, maka hal ini bisa mengakibatkan Anda terkena stres dan depresi.

Untuk menghindari stres, maka jalani hobi Anda. Hobi akan menjadi hiburan tersendiri yang membuat Anda senang, selain itu cobalah sesekali lakukan rekreasi ke tempat yang tenang dan hijau, seperti pedesaan, daerah pegunungan, taman kota, dan sebagainya.

9. Buang Semua Kebiasaan Buruk

Dilarang Merokok
Sumber gambar: Pixabay.com

Agar Anda bisa hidup sehat maka hindari semua kebiasaan buruk. Hindari yang namanya merokok, minum alkohol, terlalu banyak mengonsumsi makanan /minuman manis, berlemak, tinggi kandungan minyak, junk food dan makanan instan.

Buang semua kebiasaan buruk dan pelihara kebiasaan-kebiasaan baik, berikut di bawah ini dipaparkan poin-poninya:
  • Pastikan Anda melakukan sarapan setiap hari, karena melewatkan waktu sarapan akan membuat Anda lemas, tidk bersemangat dan cenderung makan lebih banyak.
  • Hindari begadang hingga larut malam untuk sekedar menonton TV maupun mengerjakan tugas.
  • Hindari terlalu sering menonton televisi, karena bahayanya bisa memicu resiko serangan jantung, stroke, kerusakan mata dan obesitas.
  • Hindari menggunakan sepatu hak tinggi karena bisa menyebabkan masalah persendian, sakit pinggang dan lainnya.
  • Hindari kebiasaan makan camilan tidak sehat, yang bisa memicu penyakit diabetes, jantung dan lambung.
  • Hindari kebiasaan menggigit kuku karena bisa menimbulkan potensi penyebaran kuman ke mulut.
  • Hindari menggunakan ponsel, tablet dan laptop di atas kasur sebelum tidur.
  • Hindari merokok, ganti rokok Anda dengan permen.
  • Hindari duduk bersama orang yang sedang merokok, papasan asap rokok sangat tidak hehat, yang berdampak sangat buruk bagi organ jantung.
  • Hindari terlalu sering merasa kesepian atau sedih berkepanjangan, karena dampaknya bis buruk bagi kesehatan tubuh.

10. Rajinlah Menjaga Kebersihan Lingkungan
Membiarkan lingkungan tempat Anda kotor maka sama saja dengan membiarkan berkembangnya bakteri dan virus penyebab penyakit. Sangat penting untuk membersihkan lingkungan tempat tinggal secara rutin, terutama bersihkan tempat-tempat yang Anda sering berada disana (termasuk kamar tidur), bersihkan debu, plastik yang berserakan dan hal-hal lainnya yang perlu dibersihkan..

Selain itu, rapihkan juga ruangan agar tidak berantakan dan enak dipandang. Anda juga harus menJaga kebersihan diri sendiri, lakukan mandi secara teratur, rajin cuci tangan dan hal-hal penting lainnya.

11. Milikilah Jiwa yang Penuh Rasa Optimis dan Percaya Diri
Memiliki jiwa yang optimis adalah hal yang sangat penting untuk bisa menggapai kesuksesan hidup. Orang yang optimis akan mempunyai peluang sukses yang lebih besar, karena orang yang optimis memiliki motivasi yang kuat, tidak melempem.

Orang yang optimis, maka dirinya selalu mampu untuk mengambil pelajaran dari berbagai kejadian buruk di dalam hidupnya.

Hendaknya kejadian buruk bukan untuk disesali karena tidak ada gunanya, hendaknya Anda melakukan analisa terhadap kegagalan dan hal-hal buruk yang terjadi, sehingga Anda bisa mengambil pelajaran darinya, serta menambah pengalaman dan kematangan Anda.

Untuk memiliki jiwa yang optimis maka buanglah sifat suka mengeluh, hindari bergaul dengan orang-orang yang hobinya mengeluh, sebaliknya bergaulah dengan orang-orang yang bermental baja dan memiliki percaya diri yang tinggi.

Orang yang optimis dan percaya diri umumnya memiliki kesehatan tubuh yang baik di dalam hidupnya.

12. Tipa Sehat dalam Agama Islam
Nabi Muhammad cepat tidur dan cepat bangun, agama Islam tidak menganjurkan umatnya untuk begadang, hal inilah yang melatarbelakangi Rosulullah tidak berbincang-bincang setelah waktu isya.

Tidur cepat dan bangun sebelum waktu shubuh sangat sehat. Oleh karena itu, usahakan agar Anda tidur sebelum jam pukul 21.00, lalu bangunlah jam 03.30 atau 04.00. Gunakan waktu tersebut untuk sholat malam hingga waktu shubuh tiba.

Dalam Islam hendaknya seseorang tidak pemarah. Rasulullah pernah menasihati sahabatnya “Jangan marah”sebanyak tiga kali.

Sehingga dibalik pentingnya kekuatan jasad, ternyata lebih penting lagi kebersihan jiwa sehingga tidak mudah marah pada orang lain, hal ini ternyata telah terbukti menyehatkan tubuh.

Umat Islam dianjurkan untuk berbekam, oleh karena itu carilah orang yang bisa terapi bekam, karena manfaatnya yang besar bagi kesehatan.

Di dalam hidup ini, tentunya tidak lepas dari yang namanya masalah atau problematika kehidupan. Masalah yang muncul membuat susana hati akan...

16 Cara Ampuh Meningkatkan Hormon Endorfin di dalam Tubuh

16 Cara Ampuh Meningkatkan Hormon Endorfin di dalam Tubuh

Kumpulan Informasi Kesehatan dan Obat Alami

Aktifitas

8 10 99
Di dalam hidup ini, tentunya tidak lepas dari yang namanya masalah atau problematika kehidupan. Masalah yang muncul membuat susana hati akan naik-turun.

Dalam hidup ini Kita memang tidak mungkin sepenuhnya bisa terhindar dari yang namanya rasa cemas, gelisah ataupun galau.

Anda bisa dengan mudah meminimalisir perasaan negatif yang muncul, yaitu dengan cara meningkatkan kadar hormon endorfin di dalam tubuh.

Cara Ampuh Meningkatkan Hormon Endorfin di dalam Tubuh

Hormon endorfin berfungsi untuk merangsang jiwa agar bisa timbul rasa nyaman, ketenangan dan bahagia. Yang manfaatnya mampu mengurangi rasa cemas, stres, atau bahkan rasa sakit di tubuh sekalipun.

dr. Indra Muhtadi, seorang trainer profesional yang ahli dalam bisang ini, menjelaskan bahwa jika seseorang merasa bahagia dan jiwanya tenang, maka semuanya akan terasa lebih mudah untuk dijalani.

Dimana, antara jiwa yang bahagia dan kesehatan tubuh memiliki keterkaitan yang kuat antara satu sama lainnya.

Berikut di Bawah Ini Cara Meningkatkan Kadar Hormon Endorfin di dalam Tubuh:

1. Jadilah Peribadi yang Mudah Untuk Tersenyum
Saat seorang sedih ataupun merasa tertekan, maka tidak sedikit orang yang justru merespon negatif dari musibah yang dialaminya. Padahal, di dalam tubuh terdapat zat hormon endorfin yang mampu untuk menimbulkan sebuah energi positif.

Cuma Anda perlu untuk merangsangnya agar endorfin tersebut bisa muncul. Salah cara yang sangat ampuh untuk merangsang hormon endorfin adalah dengan tersenyum.

Ketika keluar rumah dan bertemu dengan orang-orang, janganlah menampakan wajah yang cemberut, hal ini tidak baik bagi kondisi sosial Anda di lingkungan. Memperlihatkan wajah yang ramah dan bersahabat akan memberikan kebahagiaan bagi orang lain.

Nah, adapun untuk manfaat tersenyum bagi diri Anda sendiri, yaitu merangsang jiwa untuk lebih rileks, tenang dan bahagia.

Untuk itu, cobalah menjadi pribadi yang murah senyum, maka manfaatnya bisa membuat Anda bisa berpikir lebih jernih tenang dan tidak terburu-buru (entah bagaimana keterkaitan hal ini secara ilmiah dan penelitian, penulis belum menemukannya).

Saat tersenyum, otot muka akan sedikit tertarik, kemudian organ otak akan terangsang untuk melepaskan hormon endorphin yang bermanfaat. Hal ini akan membuat timbulnya rasa bahagia di dalam hati. Bahkan yang unik, orang lain yang melihat Anda tersenyum bisa ikut bahagia.

Mencoba tersenyum saat jiwa sedih ternyata bisa membuat perasaan lebih baik, hal ini sangat berkaitan dengan rasa syukur, dimana tidak melulu melihat ke atas, tetapi juga melihat ke bawah.

Dengan bersyukur, Anda akan bisa lebih mudah untuk tersenyum, yang akhirnya bisa optimal mengeluarkan hormon endorfin di dalam yang sangat bermanfaat.

Adapun jika seseorang tidak bersyukur, dikhawatirkan dirinya akan sulit merasakan bahagia. Yang akhirnya membuat produksi hormon endorfin di dalam tubuhnya terganggu.

Hal ini bisa terus memberikan masalah berentet, hingga bisa melemahkan sistem kekebalan tubuhnya sehingga mudah terkena penyakit.

Oleh karena itu, dalam rangka untuk mengoptimalkan jumlah hormon endorfin di dalam tubuh, maka alangkah baiknya jika Anda bergaul dengan teman-teman yang positif, yang akan mengingatkan Anda pada hal-hal yang baik. Bukan malah teman yang menghantarkan ke dalam jurang kebinasaan dan kesengsaraan.

2. Konsumsi Cokelat
Cokelat sering dinilai sebagai makanan yang bisa menimbulkan kenyamanan. Kandungan di dalam cokelat memiliki fungsi untuk membantu melepaskan endorfin, yang akan memberikan rasa nyaman dan tenang pada tubuh.

Kandungan phenethylamine di dalam cokelat inila yang membantu menghasilkan hormon endorfin yang cukup di dalam tubuh. Keberadaan hormon endorfin ini membantu seseorang lebih mudah untuk merasa bahagia.

Sebuah penelitian oleh Tim Mind Lab yang berisi para dokter di Inggris. Penelitian dengan meminta enam pasangan suami-istri untuk memakan cokelat hingga habis. Setelah itu mereka diminta untuk saling berciuman.

Para peneliti yang mengamati hal ini, mendapatkan kesimpulan bahwa dari hasil tes otak dan jantung yang mereka alami saat itu, menemukan bahwa cokelat bisa memberikan rangsangan rasa bahagia. Manfaat ini utamanya pada kaum perempuan.

Sebuah penelitian yang dilakukan pihak di University of Copenhagen, menemukan bahwa dengan mengonsumsi cokelat hitam, seseorang akan lebih mampu untuk membatasi konsumsi makanan asin dan manisn (agar tidak berlebihan).

Manfaat lainnya dari mengonsumsi cokelat, yaitu dapat menurunkan tekanan darah sehingga baik untuk penderita hipertensi, serta bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.

Akan tetapi jangan berlebihan dalam mengonsumsi cokelat, karena akan berakibat buruk bagi gigi, selain juga memberikan masalah kesehatan secara umum.

3. Konsumsi Makanan Pedas
Di dalam cabe ataupun makanan yang memiliki rasa hot lainnya, mengandung sebuah zat bernama capsaicin, dimana zat ini bekerja untuk merangsang sereksi endorfin.

Ketika Anda merasakan kepedasan di bibir dan lidah saat makan, maka tubuh akan merespon berupa memberikan sinyal pada otak untuk memproduksi hormon endorfin. Hal ini dilakukan tubuh bertujuan memberikan perlindungan dari sensasi panas atau terbakar di mulut saat makan pedas.

Dengan semakin pedas makanan yang dikonsumsi, maka bisa semakin merangsang hormon endorfin untuk muncul. Akan tetapi, bukan berarti Anda memaksakan diri untuk mengonsumsi makanan yang terlalu pedas, ataupun terlalu banyak konsumsi makanan pedas, hal ini tidaklah baik.

Konsumsilah makanan pedas atau cabai dengan secukupnya saja, jangan berlebihan.

4. Tidak Usah Malu Untuk Menangis
Karena ketika seseorang baru saja menangis hingga akhirnya keluar air mata, maka disaat itu organ otak akan melepas hormon endorphin yang bermanfaat bagi kenyamanan dan kerbahagiaan jiwa. Sehingga, betapa banyak orang setelah menangis, hatinya menjadi lega.

Sehingga, menghadapi kesedihan dengan menangis merupakan hal yang wajar, baik itu oleh kaum wanita maupun laki-laki sekalipun. Bukan sebuah aib seseorang itu menangis, hanya saja jangan dilakukan tempat umum yang ada banyak orang.

5. Mulailah Rutin Berolahraga
Para ilmuwan yang melakukan penelitian-penelitian, telah menemukan bahwa melakukan olahraga efektif untuk mengatasi permasalahan stres atau depresi yang dialami. Olahraga yang dilakukan juga mencegah Anda dari perasaan gelisah.

Ketika seseorang berolahraga, maka tubuhnya akan sebega terangsang untuk memunculkan hormon endorfin, tujuannya untuk meminimalisir rasa sakit, memberikan energi bagi tubuh, dan juga memicu munculnya perasaan bahagia.

Dengan manfaatnya ini, sudah barang tentu Anda perlu merencanakan olahraga pagi secara rutin, minimal 3 kali dalam seminggu. Anda bisa berolahraga seperti berlari, jongging santai, jalan santai, bersepeda, berenang, dan lainnya.

Jika Anda sebelum ini jarang berolahraga, maka mulainya menyediakan waktu, kalau bisa 30 menit dalam sehari untuk melakukan olahraga.
Tetapi jika Anda sudah merasakan lelah saat olahraga, tidak perlu mamaksakan diri yang justru berbahaya bagi tubuh.

Manfaat lainnya dari berolahraga:
  1. Membuat tidur bisa lebih nyenyak.
  2. Membuat percaya diri meningkatkan.
  3. Membuat Anda terlihat lebih baik. 
  4. Menjaga keseatan jantung.
  5. Meningkatkan sirkulasi darah. 

6. Jadilah Orang yang Rajin
Dengan menjadi sosok yang rajin dan selalu bersemangat, Anda akan sering menggerakan tubuh untuk melakukan banyak kegiatan, contohnya menyapu rumah, mengepel, membersihkan kebun, mencuci motor / mobil, merapihkan barang-barang, dll.

Seperti halnya olahraga, dengan rajin menggerakan tubuh maka ini sudah mampu untuk meningkatkan hormon endorfin di dalam tubuh.

Oleh karena itu, ketika duduk-duduk saja tidak ada kerjaan, maka alangkah baiknya jika Anda bergerak untuk melakukan berbagai kegiatan yang bermanfaat.

7. Sempatkan Waktu Melakukan Kegiatan di Luar Rumah
Ketika melakukan kegiatan di luar ruangan, maka tubuh akan terkena sinar matahari yang manfaatnya membantu proses produksi hormon di dalam tubuh, yang nantinya dapat meningkatkan suasana hati Anda dan juga memicu munculnya rasa bahagia.

Sinar matahari yang sehat adalah saat pagi hari, yaitu jam 9 ke bawah. Adapun sinar matahari pada jam 12 siang perlu dihindari. Anda bisa menggunakan tabir surya untuk melindungi tubuh ketika Anda beraktivitas cukup lama di bawah sinar matahari langsung.

Hanya saja, Anda tidak boleh seharian berada di bawah sinar matahari karena dapat membahayakan kesehatan tubuh, terutama kesehatan dan keindahan kulit yang paling pertama terkena dampak buruk (akibat terlalu lama berada di bawah sinar matahari).

8. Aromaterapi
Cobalah menerapkan aromaterapi. Gunakan aroma yang Anda sukai, aroma yang membuat jiwa Anda menjadi tenang dan nyaman. Salah satu aroma yang sangat populer adalah lavender.

Dengan menggunakan aromaterapi, bisa bermanfaat untuk meningkatkan produksi endorfin di dalam tubuh. Betapa banyak orang yang merasakan dirinya menjadi lebih baik setelah menikmati aromaterapi.

Manfaat aromaterapi ini meminimalisir rasa cemas dan juga mengurangi resiko stres. Aroma lavender sudah terbukti mampu mengurangi stres. Aroma seperti lavender, nilam, vanili dan chamomile memberikan rasa rileks dan ketenangan.

Adapun aroma jeruk seperti lime, orange dan lemon bermanfaat untuk membangkitkan semangat, sehingga mampu menurunkan gejala depresi yang dialami. Penggunaan Aromaterapi juga cukup ampuh untuk mengurangi rasa nyeri yang dialami.

9. Berinteraksi Dengan Orang Lain 
Seseorang dalam kehidupan sehari-harinya perlu berinteraksi dengan orang lain, tidak mungkin seseorang bisa hidup sendiri tanpa bantuan orang lain. Selain itu, melakukan interaksi sosial penting untuk belajar dari pengalaman hidup orang lain.

Dengan interaksi sosial yang baik, seperti mengobrol biasa bahkan lebih bagus lagi membahas hal-hal yang bermanfaat. Hal ini mampu meningkatkan hormon endorfin di dalam tubuh. Saat berinteraksi, Anda akan bertukar pikiran dan hal-hal lainnya, yang bisa memicu peningkatan endorfin.

Untuk cara sederhananya, Anda bisa pergi bersama-sama keluarga atau teman untuk melakukan suatu kegiatan yang menarik dan menyenangkan, seperti bermain futsal, perkumpulan organisasi dan lainnya.

10. Rangsanglah Panca Indera
Contohnya pergi ke wilayah pegunungan untuk melihat keindahan alam, mengonsumsi makanan favorit, mencium bau wangi yang Anda sukai, dan hal-hal lainnya. Melakukan hal seperti itu saja sudah bisa untuk memberikan rangsangan pada otak untuk mengeluarkan hormon endorfin. Anda bisa melakukan berbagai hal yang Anda sukai (semodel dengan contoh diatas).

11. Konsumsi Ginseng
Mengonsumsi gingseng, ataupun makanan yang mengandung gingseng dapat memberikan manfaat untuk kesehatan. Selain itu juga bermanfaat untuk meningkatkan endorfin di dalam tubuh.

12. Coba Kegiatan Yang Menantang (tidak terlalu disarankan)
Anda bisa melakukan kegiatan yang menantang dan menegangkan. Walaupun menegangkan ternyata bisa memberikan manfaat untuk meningkatkan suasana hati dan hormon endorfin. Beberapa jenis kegiatan yang menantang yaitu hiburan roller coaster, terjun payung, paralayang dan sebagainya.

Hanya saja bagi Anda yang mengalami masalah pada organ jantung, maka jangan melakukan kegiatan yang terlalu menegangkan.

13. Memijat Tubuh
Melakukan pemijatan pada tubuh umumnya dlakukan dengan tujuan untuk menghilangkan rasa pegal, selain itu juga baik untuk merangsang produksi hormon endorfin. Agar mudah, Anda bisa menyewa jasa tukang pijat.

14. Jangan Mudah Marah
Orang yang mudah marah akan rentan mengalami stres. Ketika jiwa telah terserang ‘penyakit hati’ yang bernama stres dan depresi, mengakibatkan tubuh akan rentan terkena penyakit. Masalah ini kontraproduktif dengan manfaat hormon endorfin.

Mudah marah akan menyebabkan gangguan pada produksi hormon endorfin di dalam tubuh. Masalah lainnya dari sering marah adalah serangan rasa kecemasan, sistem kekebalan tubuh menurun, dan rentan terkena sakit kepala. Hal itu karena emosional secara berlebihan mengakibatkan peningkatan tekanan darah di kepala.

Hendaknya menjadi orang yang mampu berpikir positif, yang manfaatnya cepat atau lambat akan menjadikan optimal keberadaan hormon endorfin di dalam tubuh.

15. Lakukan Hubungan Suami-Istri yang Baik
Penelitian telah menemukan bahwa dengan sentuhan oleh orang yang dicintai saja sudah mampu untuk merangsang tubuh untuk melepas endorphin. Oleh karena itu, hendaknya jalani kehidupan suami istri yang baik dan harmonis, hal ini bermanfaat pada meningkatnya endorfin di dalam tubuh.

16. Konsumsi Makanan yang Memberi Rasa Nyaman
Seperti makan es  krim, pasta dengan taburan keju, serta makanan yang mengandung karbohidrat, memiliki fungsi untuk membantu melepaskan endorfin lebih banyak. Konsumsi makanan model sepeti itu saat stres bermanfaat untuk membuat kondisi mood menjadi meningkat.

Konsumsilah makanan yang Anda senangi, hal ini memberikan manfaat positif bagi jiwa. Akan tetapi jika ada makanan favorit Anda yang masuk kategori junk food, makanan cepat saji, makanan instan, tinggi gula dan gorengan, maka Anda perlu membatasi konsumsinya.